Friday, 31 January 2014

Rahasia Color Management di Corel Draw

RAHASIA COLOR MANAGEMENT di COREL DRAW!

Sebuah masalah klasik tentang Color Management. Pengguna Software Grafis sering frustrasi bahwa warna yang mereka lihat di layar tidak cocok dengan warna yang keluar dari printer. Jika Kita harus mencocokkan warna, ada sejumlah cara untuk melakukannya dan saya akan membahas semuanya dalam artikel ini. Mengapa COLOR tidak MATCH?

Pertama, untuk memahami konsep manajemen warna, Kita harus memahami mengapa warna tidak cocok.
Layar pada komputer Kita menampilkan warna dalam RGB (Red, Green, Blue). Ingat, RGB  adalah model warna aditif.
Konsep RGB adalah : Ketika Kita menambahkan tone yg  lebih dari setiap warnanya, Kita akan mendapatkan warna yg  lebih dekat dengan putih. Dengan tidak adanya warna, Kita mendapatkan hitam.
Sedangkan dalam pencetakan (Print Out) Warna dicetak adalah justru sebaliknya. Mereka menggunakan model CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, Black) yang merupakan palet subtraktif.

Jadi, konsep warna CMYK adalah berbanding terbalik dengan RGB, yaitu Semakin banyak warna yang ditambahkan, maka semakin dekat ke arah hitam. Masing-masing warna model ini memiliki gamut atau berbagai warna yang dapat diwakili.  
Ada beberapa tumpang tindih dalam palet ini, tetapi terkadang kita juga  akan terkejut melihat  beberapa warna yang diwakili di kedua paletnya. Jadi, inilah salah satu alasan bahwa warna yang kita lihat pada layar tidak cocok pada printer kita. Jika warna yang kita inginkan tidak ada dalam salah satu warna yang ada di dalam keseluruhan dari kedua model warna, itu tidak akan bakalan bisa MATCH, atau bahkan jika lebih dari setengah warna pun juga tidak akan cocok… pusing kan? Heheheheh…

Lebih pusing lagi, jika kita juga memasukkan beberapa masalah lain di luar itu semua yg menyebabkan masalah KETIDAK COCOKAN WARNA ini
     Sebagai contoh : Warna yang Kita lihat pada layar tergantung pada kartu video dan monitor yang Kita gunakan di sistem kita,  usia monitor bias membuat  warna berubah.

Bahkan 2 user PC yg terpisah pun  tidak akan melihat warna yang sama di layar masing-masing kecuali peralatan mereka identik dan dengan setting yang sama persis :D

Okedeh langsung saja saia ke pokok masalah

Yang perlu diperhatikan sebelum melakukan kalibrasi warna di CorelDraw :
  1. Cari hasil cetakan dalam bentuk fisik (pamflet, poster, atau apa pun itu) yang dicetak oleh percetakan yang mempergunakan mesin yang paling bagus. Tapi untuk yang ini opsional saja agar memudahkan kita melakukan cek warna di monitor dengan hasil cetaknya.
  2. Bertanyalah tentang stkitar setting yang digunakan pada orang yang mengerti dalam bidang setting film untuk percetakan. Setting warna bisa dilihat di Tools –> Color Management. Untuk poin ini pun opsional, gunanya untuk menyamakan profil monitor dengan warna kita.
  3. Cari driver monitor yang kita gunakan. Ingat, driver monitor bukanlah driver kartu grafis (VGA). Biasanya setiap monitor memiliki driver yang disediakan oleh produsennya. Jika belum terdeteksi, coba cari di internet. Cara memeriksanya melalui klik My Computer –> Propertis –> Device Manager –>Monitors. Jika masih Plug and Play Monitor, satu-satunya saran adalah mencari drivernya di internet. Gunanya driver monitor ini adalah agar hasil tampilan bisa maksimal.
  4. Lebih diutamakan jika kita memiliki 2 jenis software desain pada komputer. Yang biasanya digunakan adalah CorelDraw dan Adobe Shotosop (PS) atau Adobe Illustrator (AI). Disarankan untuk menggunakan versi diatas CS.

Color Management di dalam setting COREL DRAW!  

Kali ini saya akan menggunakan Corel X4 saja sebagai target software-nya :D Lho…kenapa X4?.. kan udah ada yg lebih baru om…. X6 misalnya hehehhe Nah, kenapa saia pilih X4? Karena Corel Draw X4 adalah seri Corel yg menurut saya paling komplit sebelum diberlakukan acara “harus online update” (kasarnya…maaf, versi pak TANI pun masih bias menikmati SP2 dan Hotfix terakhir dari Corel Draw versi ini  #Peace) Alasan ke dua, Karena versi X4 adalah versi paling sempurna dan paling ringan dalam peng-editan bitmap maupun vector ukuran besar sekalipun

Lebih detailnya :
  1. Set Brightness dan Contrast kita pada kondisi full atau 100%. Ato bisa kita atur saja supaya nilai keduanya sama. contoh 95% Brightness, 95% Contrast.
  2. Jika menggunakan Windows 7, periksa di Control Panel –> Appearance and Personalization –> Display –> Calibrate Color. Ikuti langkah-langkah yang ada di situ, maka profile warna kita akan tersimpan dan secara otomatis akan di-load saat booting komputer.
  3. Buka CorelDraw. Klik New. Lalu buat kotak-kotak seperti contoh dibawah, jumlahnya bebas. Beri warna masing-masing kotak yang bisa dipilih di palet warna CMYK sebelah kanan : Cyan, Magenta, Yellow, Black (palet warna paling atas), 100C 100M 100Y 100K (hitam paling bawah). Tambahkan pula warna-warna yang lain sesuka kita. Jika warna Black dan  100C 100M 100Y 100K  sama, berarti monitornya perlu di kalibrasi. 

3 comments: